Penutupan Pabrik Sanken di Cikarang Mulai Juni 2025

PT Sanken Indonesia mengumumkan akan menutup operasional pabriknya di Cikarang pada Juni 2025. Keputusan ini diambil setelah perusahaan induknya di Jepang memutuskan untuk memindahkan produksi kembali ke negara asal dan mengalihkan fokus bisnis ke industri semikonduktor.

Dampak Penutupan terhadap Produksi dan Tenaga Kerja

Menurut laporan dari Finance.Detik.com, penutupan pabrik ini akan berdampak pada sekitar 14 persen dari total kapasitas produksi Sanken di Indonesia. Hingga saat ini, belum ada informasi resmi mengenai jumlah karyawan yang terdampak atau apakah perusahaan akan menawarkan kompensasi dan skema pemutusan hubungan kerja (PHK) bagi pekerja yang terkena dampak.

Konfirmasi dari Kementerian Perindustrian

Kementerian Perindustrian telah mengonfirmasi kabar ini dan menyatakan bahwa langkah Sanken sejalan dengan strategi perusahaan induk di Jepang. Pemerintah juga menekankan pentingnya menjaga iklim investasi di Indonesia, terutama bagi industri yang memiliki nilai tambah tinggi, seperti semikonduktor.

Industri Semikonduktor di Indonesia Berpotensi Tumbuh Pesat

Meski kehilangan investasi dari Sanken di sektor manufaktur, industri semikonduktor di Indonesia diprediksi memiliki prospek yang cerah. Center of Economic and Law Studies (Celios) mengidentifikasi semikonduktor sebagai salah satu dari enam sektor perindustrian yang akan mengalami pertumbuhan pesat pada tahun 2025.

Pemerintah Dorong Pengembangan Zona Industri Semikonduktor

Menanggapi pergeseran industri ini, pemerintah Indonesia sedang mempertimbangkan pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) yang berfokus pada industri semikonduktor. Salah satu lokasi yang diusulkan adalah Institut Teknologi Bandung (ITB), yang diharapkan menjadi pusat riset dan pengembangan semikonduktor.

Kesimpulan: Momentum Transformasi Industri di Indonesia

Penutupan pabrik Sanken di Cikarang menjadi bagian dari tren transformasi industri di Indonesia. Dengan peralihan fokus ke industri semikonduktor, Indonesia memiliki peluang untuk memperkuat posisinya dalam rantai pasok global sektor teknologi tinggi. Pemerintah dan pelaku industri diharapkan dapat memanfaatkan momentum ini untuk menarik lebih banyak investasi dan mengembangkan ekosistem semikonduktor yang lebih kompetitif.