Surabaya, 12 Mei 2025 – Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) siap membangun 44 ribu sambungan jaringan gas rumah tangga (jargas) di Kota Surabaya pada tahun 2025. Program ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendorong penggunaan energi bersih, murah, dan ramah lingkungan di tingkat rumah tangga.

Langkah Konkret Transisi Energi

Pembangunan jargas ini adalah bagian dari program transisi energi nasional. Program ini mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil seperti elpiji dan beralih ke gas bumi. Pejabat Kementerian ESDM mengonfirmasi bahwa pembangunan jargas di Surabaya telah memasuki tahap pelaksanaan setelah studi kelayakan selesai.

Gas yang disalurkan langsung ke rumah warga akan mengurangi penggunaan tabung elpiji, menurunkan biaya distribusi, dan meningkatkan keselamatan.

Manfaat Langsung Bagi Warga

Dengan adanya jaringan gas rumah tangga, masyarakat Surabaya akan merasakan berbagai manfaat, antara lain biaya yang lebih hemat, akses energi yang lebih stabil, serta keamanan yang lebih tinggi dalam penggunaan gas. Selain itu, program ini juga akan membuka lapangan kerja lokal selama masa pembangunan dan pemeliharaan jaringan.

Menurut data yang dirilis, setiap sambungan jargas dapat menghemat biaya energi rumah tangga hingga 30% dibandingkan dengan penggunaan elpiji 3 kg.

Dukungan Pemerintah Kota dan Masyarakat

Pemerintah Kota Surabaya mendukung penuh pembangunan ini. Wali Kota Surabaya menegaskan bahwa pihaknya siap membantu dalam perizinan, koordinasi teknis, dan edukasi masyarakat.

Warga yang telah mengetahui rencana ini menyambut positif. Mereka berharap pembangunan jargas cepat dan merata, terutama di kawasan padat penduduk yang masih bergantung pada elpiji subsidi.

Target Penyelesaian Tahun Ini

Pembangunan 44 ribu sambungan jargas ini ditargetkan selesai pada 2025, dengan pengerjaan dimulai secara bertahap pada pertengahan tahun. Prioritas lokasi akan difokuskan di wilayah dengan infrastruktur dasar yang mendukung.

Program ini merupakan bagian dari target nasional untuk membangun 1 juta sambungan jargas di seluruh Indonesia dalam lima tahun ke depan.